Pengertian
Lagu daerah atau musik daerah atau lagu kedaerahan, adalah lagu atau musik yang berasal dari suatu daerah tertentu dan menjadi populer dinyanyikan baik oleh rakyat daerah tersebut maupun rakyat lainnya. Pada umumnya pencipta lagu daerah ini tidak diketahui lagi alias noname.
Lagu kedaerahan mirip dengan lagu kebangsaan, namun statusnya hanya bersifat kedaerahan saja. Lagu kedaerahan biasanya memiliki lirik sesuai dengan bahasa daerahnya masing-masing seperti tondok kadadingku dari Jawa Barat dan Rasa Sayange dari Maluku.
Lagu daerah atau musik daerah ini biasanya muncul dan dinyanyikan atau dimainkan pada tradisi-tradisi tertentu pada masing-masing daerah, misal pada saat menina-bobok-kan anak, permainan anak-anak, hiburan rakyat, pesta rakyat, perjuangan rakyat, dan lain sebagainya.
Lagu kedaerahan biasanya merujuk kepada sebuah lagu yang mempunyai irama khusus bagi sebuah daerah. Terdapat lagu-lagu kedaerahan yang telah menjadi popular diseluruh negara hasil penyiaran oleh radio dan televisi.
Beberapa ciri khas lagu daerah, antara lain sebagai berikut:
Berikut ini Daftar lagu daerah seluruh Proponsi di Indonesia:
Aceh
Bali
Bangka Belitung (Babel)
Banten
Bengkulu
Gorontalo
Jakarta
Jambi
Jawa Barat (Jabar)
Jawa Tengah (Jateng)
Jawa Timur (Jatim)
Kalimantan Barat (Kalbar)
Kalimantan Selatan (Kalsel)
Kalimantan Tengah (Kalteng)
Kalimantan Timur (Kaltim)
Kalimantan Utara (Kalut)
Kepulauan Bangka Belitung
Kepulauan Riau (Kepri)
Lampung
Maluku
Maluku Utara (Malut)
Nusa Tenggara Barat (NTB)
Nusa Tenggara Timur (NTT)
Papua
Papua Barat
Riau
Sulawesi Barat (Sulbar)
Sulawesi Selatan (Sulsel)
Sulawesi Tengah (Sulteng)
Sulawesi Tenggara (Sultra)
Sulawesi Utara (Sulut)
Sumatera Barat (Sulbar)
Sumatera Selatan (Sumsel)
Sumatera Utara (Sumut)
Yogyakarta
Lagu daerah atau musik daerah atau lagu kedaerahan, adalah lagu atau musik yang berasal dari suatu daerah tertentu dan menjadi populer dinyanyikan baik oleh rakyat daerah tersebut maupun rakyat lainnya. Pada umumnya pencipta lagu daerah ini tidak diketahui lagi alias noname.
Lagu kedaerahan mirip dengan lagu kebangsaan, namun statusnya hanya bersifat kedaerahan saja. Lagu kedaerahan biasanya memiliki lirik sesuai dengan bahasa daerahnya masing-masing seperti tondok kadadingku dari Jawa Barat dan Rasa Sayange dari Maluku.
Lagu daerah atau musik daerah ini biasanya muncul dan dinyanyikan atau dimainkan pada tradisi-tradisi tertentu pada masing-masing daerah, misal pada saat menina-bobok-kan anak, permainan anak-anak, hiburan rakyat, pesta rakyat, perjuangan rakyat, dan lain sebagainya.
Lagu kedaerahan biasanya merujuk kepada sebuah lagu yang mempunyai irama khusus bagi sebuah daerah. Terdapat lagu-lagu kedaerahan yang telah menjadi popular diseluruh negara hasil penyiaran oleh radio dan televisi.
Beberapa ciri khas lagu daerah, antara lain sebagai berikut:
- Menceritakan tentang keadaan lingkungan ataupun budaya masyarakat setempat yang sangat dipengaruhi oleh adat istiadat setempat.
- Bersifat serdehana sehingga untuk mempelajari lagu daerah tidak dibutuhkan pengetahuan musik yang cukup mendalam seperti membaca dan menulis not balok.
- Jarang diketahui pengarangnya.
- Mengandung nilai-nilai kehidupan, unsur-unsur kebersamaan sosial, serta keserasian dengan lingkungan hidup sekitar.
- Sulit dinyanyikan oleh seseorang yang berasal dari daerah lain karena kurangnya penguasaan dialek/bahasa setempat sehingga penghayatannya kurang maksimal.
- Mengandung nilai-nilai kehidupan yang unik dan khas.
Berikut ini Daftar lagu daerah seluruh Proponsi di Indonesia:
Aceh
- Bungong Jeumpa
- Lembah Alas
Bali
- Dewa Ayu
- Macepet Cepetan
- Mejangeran
- Meyong-Meyong
- Ngusak Asik
Bangka Belitung (Babel)
- Icak-Icak Dek Tau
- Miakku Sayang
- Nasib Si Bujang Saro
- Nyok Miak
- Sidik Belito - Ngurat
Banten
- Dayung Sampan
- Jereh Bu Guru
- Tong Sarakah
Bengkulu
- Lalan Belek
- Sungai Suci
- Umang-umang
Gorontalo
- Binde Biluhuta
- Dabu-Dabu
- Moholunga
- Tahuli Li Mama
Jakarta
- Jali-Jali
- Keroncong Kemayoran
- Kicir-Kicir
- Lenggang Kangkong
- Ondel Ondel
- Ronggeng
- Sirih Kuning
- Surilang
Jambi
- Batanghari
- Dodoi Si Dodoi
- Injit-Injit Semut
- Pinang Muda
- Selendang Mayang
- Timang-Timang Anakku Sayang
Jawa Barat (Jabar)
- Badminton
- Bandung Jawa Barat
- Cinta Nusa
- Colenak
- Lingkung Lembur
- Raden Dewi Sartika
- Reumbeuy Bandung
- Sabilulungan
- Tokecang
- Warung Pojok
Jawa Tengah (Jateng)
- Bapak Pucung
- Cublak-cublak Suweng
- Gambang Suling
- Gek Kepriye
- Gundhul Pacul / Gundul Pacul
- Jamuran
- Jaranan
- Lir-Ilir
- Padhang Wulan / Padang Wulan
Jawa Timur (Jatim)
- Gai Bintang, Madura
- Kembang Malathe
- Keraban Sape
- Rek Ayo Rek
- Tanduk Majeng, Madura
Kalimantan Barat (Kalbar)
- Aek Kapuas
- Masjid Jami'
- Alon-Alon
- Kapal Belon
Kalimantan Selatan (Kalsel)
- Ampar-Ampar Pisang
- Paris Barantai
- Saputangan Bapuncu Ampat
Kalimantan Tengah (Kalteng)
- Tumpi Wayu
- Manasai
- Oh Indang Oh Apang
- Bawi Kuwu
- Nuluya
- Kelayar
Kalimantan Timur (Kaltim)
- Indung-Indung
- Oh Adingkoh
Kalimantan Utara (Kalut)
- Pinang Sendawar
- Tuyang
- Bebalon
Kepulauan Bangka Belitung
- Yo Miak
- Alam Wisata Pulau Bangka
- Men Sahang Lah Mirah
Kepulauan Riau (Kepri)
- Pulau Bintan
- Segantang Lada
- Pakngah Balik
Lampung
- Tanoh Lado
- Sang Bumi Ghuwai Jughai
- Bumi Lampung
- Sakai Sambayan
- Seminung Lampung
- Muloh Tungga
- Penyandangan
- Anak Tupai
- Adi-adi Laun Lambar
Maluku
- Ambon Manise
- Ayo Mama
- Buka Pintu
- Burung Kakatua
- Burung Tantina
- Goro-Goro Ne
- Gunung Salahatu
- Hela Rotan
- Huhatee
- Kole-Kole
- Lembe-lembe
- Mande-mande
- Naik-Naik Ke Puncak Gunung
- Nona Manis Siapa Yang Punya
- O Ulate
- Ole Sioh
- Rasa Sayange
- Sarinande
- Saule
Maluku Utara (Malut)
- Ak Masih Gahiya
- Borero
- Cinta se Gosa Sasi
- Dana-Dana
- Kenangan Pantai Bobane
- Moloku Kie Raha
- Naro Oti
- Reke Duka
- Una Kapita
- Wako Koliho
Nusa Tenggara Barat (NTB)
- Halele U Ala De Teang
- Pai Mura Rame
- Tebeb O Nana
- Tutu Koda
Nusa Tenggara Timur (NTT)
- Anak Kambing Saya
- Bolelebo
- Desaku
- Lerang Wutun
- O Nina Noi
- Orere
- Potong Bebek Angsa
Papua
- Apuse
- E Mambo Simbo
- Sajojo
- Yamko Rambe Yamko
Papua Barat
- Apuse
- Tabam Ramu
- Wondama
- Yamko Rambe Yamko
Riau
- Lancang Kuning
- Ocu Maantau
- Soleram
- Zapin Laksmana Raja di Laut
- Zapin Pantai Solop
Sulawesi Barat (Sulbar)
- Bulu Londong
- Io-Io
- Malluya
- Ma'pararuk
- Tengga tenggang Lopi
Sulawesi Selatan (Sulsel)
- Ammac Ciang
- Anak Kukang
- Anging Mamiri
- Ati Raja
- Batti'batti
- Ganrang Pakarena
- Ma Rencong
- Marencong-rencong
- Pakarena
Sulawesi Tengah (Sulteng)
- Palu Nataku (Cipt Hasan Bahasuan)
- Tananggu Kaili (Cipt Hasan M Bahasyuan)
- Tondok Kadadianku (Cipt Efraim T Allositandi)
- Tope Gugu
Sulawesi Tenggara (Sultra)
- Peia Tawa-Tawa
- Symponi Bahteramas
- Tana Wolio
- Wulele Sanggula
Sulawesi Utara (Sulut)
- Esa Mokan
- Gadis Taruna
- O Ina Ni Keke
- Si Patokaan
- Sitara Tillo
- Tahanusangkara
- Tan Mahurang
Sumatera Barat (Sulbar)
- Anak Daro
- Ayam Den Lapeh
- Badindin
- Barek Solok
- Dayung Palinggam
- Gelang Sipaku Gelang
- Ka Parak Tingga
- Kambanglah Bungo
- Kampuang Nan Jauh Di Mato
- Kaparak Tingga
- Kutang Barendo
- Lah Laruik Sanjo
- Mak Inang
- Malam Baiko
- Paku Gelang
- Rang Talu
- Sansaro
- Seringgit Dua Kupang
- Tak Tong-Tong
- Tari Payung
Sumatera Selatan (Sumsel)
- Cuk Mak Ilang
- Dek Sangke
- Kabile-Bile
- Tari Tanggai
Sumatera Utara (Sumut)
- Anju Ahu
- Butet
- Cikala Le Pongpong
- Dago Inang Sarge
- Ketabo
- Leleng Ma Hupaima
- Lisoi
- Madekdek Magambiri
- Mariam Tomong
- Nasonang Dohita Nadua
- O'pio
- Piso Surit
- Rambadia
- Say Selamat Masinegar
- Sengko-sengko
- Sigulempong
- Sik Sik Sibatumanikam
- Sinanggar Tulo
- Sing Sing So
- Sory Ya Katulla
- Tarutung Na Uli (Tapanuli Utara)
Yogyakarta
- Pitik Tukung
- Sinom
- Suwe Ora Jamu
- Te Kate Dipanah
Berbagai sumber