Arti Lambang Provinsi Sulawesi Tengah

Lambang Provinsi Sulawesi Tengah
BENTUK 

Bentuk dari Lambang Daerah Provinsi Sulawesi Tengah adalah simbol bentuk jantung, melambangkan bahwa isi dari pada lambang ini tertanam dan bersumber dari hati rakyat Sulawesi Tengah.


WARNA

Warna yang digunakan pada dasar Lambang Daerah Provinsi Sulawesi tengah ialah : Biru Langit dan Warna Kuning Emas pada Bintang dan Buah padi dan Warna Biru Laut pada gelombang.
  • Warna Biru Melambang kesetiaan (pada daerah,tanah air dan cita-cita) dan juga melambangkan cita-cita yang tinggi.
  • Warna Kuning melambangkan Kekayaan, keagungan dan keluhuran budi.
  • Warna Merah pada tulisan “Sulawesi Tengah” dengan dasar warna putih melambangkan keberanian dan kesatrian yang didasarkan atas hati yang suci, keiklasan dan kejujuran.
  • Warna Hijau pada buah dan daun kelapa serta kelopak kapas, melambangkan kesuburan, dan kemakmuran dengan bumi yang subur kita menuju pada kemakmuran.
  • Warna Coklat pada batang kelapa melambangkan ketenangan.

GAMBAR

Lambang Daerah Sulawesi Tengah dilukiskan dengan pohon kelapa yang disamping merupakan modal untuk daerah ini, juga memberikan perlambangan :
  • Kesediaan untuk mengorbankan segala-galanya untuk mencapai cita-cita.
  • Seluruh bagian pohon kelapa sangat berguna bagi kehidupan manusia.
  • Ketenangan dan tawakal dalam mengadapi segala tantangan.
  • Pucuk yang lurus menunjuk bintang melambangkan keteguhan hati dalam usaha mencapai cita- cita hidup.
Lambang Daerah Provinsi Sulawesi Tengah dijiwai oleh pancasila yang jelas terlukis pada bintang segi lima daun kelapa lima helai, dan buah kelapa lima buah. Lebih jauh hal ini memberikan pengertian bahwa dengan jiwa pancasila, diatas relnya /jalannya pancasila, kita hendak mencapai cita-cita Negara kebangsaan yang adil dan makmur diridhoi oleh Tuhan Yang Maha Esa.

Garis gelombang dua buah dengan masing-masing enam dan empat jalur gelombang memberikan pengertian akan sifat maritim dari daerah Sulawesi Tengah dan disamping kekayaan alam kita, laut disekitarnya merupakan modal besar pula dalam usaha mendatangkan kemakmuran di Sulawesi Tengah.

Padi dan Kapas merupakan lambang umum kemakmuran. Jumlah padi dan kapas masing-masing Sembilan belas dan tiga belas buah gerigi buah kapas ada empat buah.

Angka 13 pada jumlah buah kapas pada gerigi kelopak kapas, 19 dan serta 4 pada jumlah buah padi dan galur gelombang, memberikan pengertian tanggal 13, bulan april, tahun 1964 yaitu tanggal, bulam , dan tahun terbentuknya Provinsi Daerah Tingkat Sulawesi Tengah.

Sumber: Kemendagri