Letak Geografis Kabupaten dan kota Provinsi Riau

Riau adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terletak di bagian tengah pulau Sumatra. Provinsi ini terletak di bagian tengah pantai Timur Pulau Sumatra, yaitu di sepanjang pesisir Selat Melaka. Riau memiliki iklim tropis basah dengan rata-rata curah hujan berkisar antara 2000-3000 milimeter per tahun, serta rata-rata hujan per tahun sekitar 160 hari.

Hingga tahun 2004, provinsi ini juga meliputi Kepulauan Riau, sekelompok besar pulau-pulau kecil (pulau-pulau utamanya antara lain Pulau Batam dan Pulau Bintan) yang terletak di sebelah Timur Sumatra dan sebelah Selatan Singapura. Kepulauan ini dimekarkan menjadi provinsi tersendiri pada Juli 2004. Ibu kota dan kota terbesar Riau adalah Pekanbaru, dan kota besar lainnya adalah kota Dumai. Sementara Letak Garis bujur dan Garis Lintang provinsi Riau adalah di antara 2ºLU-3ºLU dan 100º-109ºBT.

Letak Geografis Kabupaten dan kota Provinsi Riau
Peta Propinsi Riau

Berikut ini daftar letak garis bujur dan garis lintang kabupaten dan kota yang ada di Provinsi Riau dengan titik koordinatnya:


Daftar Isi :


1. Kabupaten Bengkalis

Kabupaten Bengkalis adalah salah satu kabupaten di provinsi Riau, Indonesia. Wilayahnya mencakup daratan bagian Timur Pulau Sumatra dan wilayah kepulauan, dengan luas adalah 6.973,00 km². Pulau Bengkalis sendiri berada tepat di muara Sungai Siak, sehingga dikatakan bahwa Pulau Bengkalis adalah delta sungai Siak.

Wilayah Kabupaten Bengkalis terletak pada bagian pesisir Timur Pulau Sumatera antara 2º30' Lintang Utara - 0º56' Lintang Utara dan 100º52' Bujur Timur - 102º31’ Bujur Timur. 

Kabupaten Bengkalis terletak di sebelah timur Pulau Sumatra yang mencakup area seluas 8.403,28 km² dengan batas sebagai berikut:

  • Utara : Selat Malaka
  • Timur : Kabupaten Kepulauan Meranti dan Kabupaten Karimun
  • Selatan : Kabupaten Siak
  • Barat : Kota Dumai, Kabupaten Rokan Hilir dan Kabupaten Rokan Hulu

Bengkalis merupakan daerah dataran rendah dengan ketinggian rata-rata sekitar 2-6,1 m dari permukaan laut. Sebagian besar merupakan tanah organosol, yaitu jenis tanah yang banyak mengandung bahan organik.


2. Kabupaten Indragiri Hilir

Kabupaten Indragiri Hilir adalah sebuah kabupaten yang terletak di Provinsi Riau, Indonesia. Kabupaten Indragiri Hilir terletak di sebelah Timur Provinsi Riau atau pada bagian Timur pesisir Pulau Sumatera. Karena letak posisi Kabupaten Indragiri Hilir di pantai Timur pesisir Pulau Sumatera, maka Kabupaten ini dapat dikategorikan sebagai daerah pantai. Panjang garis pantai Kabupaten Indragiri Hilir adalah 339.5 Km dan luas perairan laut meliputi 6.318 Km² atau sekitar 54.43 % dari luas wilayah.

Secara geografis terletak pada posisi 0º 36’LU ―1º 07’ LS dan 104º 10’ ― 102º 32’ BT

Batas wilayah Kabupaten Indragiri Hilir antara lain:

  • Utara : Kabupaten Pelalawan
  • Timur : Provinsi Kepulauan Riau
  • Selatan : Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi
  • Barat : Kabupaten Indragiri Hulu


3. Kabupaten Indragiri Hulu

Kabupaten Indragiri Hulu atau sering disingkat Inhu adalah sebuah kabupaten yang terletak di Provinsi Riau, Indonesia. Secara atronomis, Kabupaten Indragiri Hulu terletak pada posisi 0º 15’ Lintang Utara – 1º 5’ Lintang Selatan dan 101º 10’ Bujur Timur - 102º 48’ Bujur Timur.

Secara geografis, Kabupaten Indragiri Hulu yang berada pada posisi strategis sebagai jalur Lintas Timur Sumatera dengan posisi Kabupaten Indragiri Hulu berbatasan dengan Kabupaten dan Provinsi tetangga:

  • Sebelah Utara berbatas dengan Kabupaten Pelalawan.
  • Sebelah Selatan berbatasan dengan Kab. Tebo Provinsi Jambi.
  • Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Indragiri Hilir.
  • Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Kuantan Singingi.


4. Kabupaten Kampar

Kabupaten Kampar adalah salah satu kabupaten yang berada di provinsi Riau, Indonesia. Kabupaten Kampar dengan luas lebih kurang 211.289,28 km² merupakan daerah yang terletak antara 1°00’40” Lintang Utara sampai 0°27’00” Lintang Selatan dan 100°28’30” – 101°14’30” Bujur Timur. Batas-batas daerah Kabupaten Kampar adalah sebagai berikut:

  • Utara : Kabupaten Rokan Hulu dan Kabupaten Bengkalis
  • Timur : Kota Pekanbaru, Kabupaten Siak dan Kabupaten Pelalawan
  • Selatan : Kabupaten Kuantan Singingi
  • Barat : Kabupaten Lima Puluh Kota (Provinsi Sumatra Barat)

Kabupaten Kampar dilalui oleh dua buah sungai besar dan beberapa sungai kecil, di antaranya Sungai Kampar yang panjangnya ± 413,5 km dengan kedalaman rata-rata 7,7 m dan lebar rata-rata 143 meter. Seluruh bagian sungai ini termasuk dalam Kabupaten Kampar yang meliputi Kecamatan XIII Koto Kampar, Bangkinang, Bangkinang Barat, Kampar, Siak Hulu, dan Kampar Kiri. Kemudian Sungai Siak bagian hulu yakni panjangnya ± 90 km dengan kedalaman rata-rata 8 – 12 m yang melintasi kecamatan Tapung. Sungai-sungai besar yang terdapat di Kabupaten Kampar ini sebagian masih berfungsi baik sebagai sarana perhubungan, sumber air bersih, budi daya ikan, maupun sebagai sumber energi listrik (PLTA Koto Panjang).

Kabupaten Kampar pada umumnya beriklim tropis, suhu minimum terjadi pada bulan November dan Desember yaitu sebesar 21 °C. Suhu maksimum terjadi pada Juli dengan temperatur 35 °C. Jumlah hari hujan pada tahun 2009, yang terbanyak adalah di sekitar Bangkinang Seberang dan Kampar Kiri.


5. Kabupaten Kepulauan Meranti

Kabupaten Kepulauan Meranti adalah salah satu kabupaten di Provinsi Riau, Indonesia, dengan ibukotanya adalah Selatpanjang. Kabupaten Kepulauan Meranti terdiri dari Pulau Tebing Tinggi, Pulau Padang, Pulau Merbau, Pulau Ransang, Pulau Topang, Pulau Manggung, Pulau Panjang, Pulau Jadi, Pulau Setahun, Pulau Tiga, Pulau Baru, Pulau Paning, Pulau Dedap, Pulau Berembang, Pulau Burung. Adapun nama Meranti diambil dari nama gabungan "Pulau Merbau, Pulau Ransang dan Pulau Tebing Tinggi".

Secara geografis kabupaten Kepulauan Meranti berada pada koordinat antara sekitar 0° 42' 30" - 1° 28' 0" LU, dan 102° 12' 0" - 103° 10' 0" BT, dan terletak pada bagian pesisir timur pulau Sumatra, dengan pesisir pantai yang berbatasan dengan sejumlah negara tetangga.

Wilayah kabupaten Kepulauan Meranti sangat potensial berfungsi sebagai Gerbang Lintas Batas Negara/Pintu Gerbang Internasional yang menghubungan dengan Riau daratan dengan negara tetangga melalui jalur laut, hal ini untuk melengkapi kota Dumai yang terlebih dahulu ditetapkan dan berfungsi sebagai kota Pusat Kegiatan Strategis Negara yaitu yang berfungsi sebagai beranda depan negara, pintu gerbang internasional, niaga dan industri.

Luas kabupaten Kepulauan Meranti adalah 3707,84 km², sedangkan luas kota Selatpanjang adalah 45,44 km². Batas Wilayah kabupaten Kepulauan Meranti:

  • Utara : Selat Malaka, Kabupaten Bengkalis
  • Timur : Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau
  • Selatan : Kabupaten Siak, Kabupaten Pelalawan
  • Barat : Kabupaten Bengkalis


6. Kabupaten Kuantan Singingi

Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) adalah salah satu kabupaten di Provinsi Riau, Indonesia. Kabupaten Kuantan Singingi beriklim tropis. Berdasarkan Peta Rupa Bumi Kabupaten Kuantan Singingi terletak antara 0°00 - 1°00 lintang selatan dan 101°02 - 101°55 bujur timur. 

Musim hujan berlangsung dari bulan September sampai bulan Februari dan curah hujan tertinggi pada bulan Desember. Musim kemarau pada bulan Maret sampai bulan Agustus.

Kabupaten Kuantan Singingi terdiri dari dataran rendah dan dataran tinggi kira kira 400 m di atas permukaan laut. Dataran tinggi di daerah ini cenderung berangin dan berbukit dengan kecenderungan 5–300. Dataran tinggi berbukit mencapai ketinggian 400–800 m di atas permukaan laut dan merupakan bagian dari jajaran Bukit Barisan.

Terdapat dua sungai besar yang melintasi wilayah Kabupaten Kuantan Singingi yaitu Sungai Kuantan dan Sungai Singingi. Peranan sungai tersebut sangat penting terutama sebagai sarana transportasi, sumber air bersih, budi daya perikanan dan dapat dijadikan sumberdaya buatan untuk mengahasilkan suplai listrik tenaga air. Daerah Aliran Sungai (DAS) Sungai Kuantan mengaliri 9 (sembilan) kecamatan yaitu Kecamatan Hulu Kuantan, Kecamatan Kuantan Mudik, Kecamatan Gunung Toar, Kecamatan Kuantan Tengah, Kecamatan Benai, Kecamatan Pangean, Kecamatan Kuantan Hilir, Kecamatan Inuman dan Kecamatan Cerenti.

Batas Wilayah Kabupaten Kuantan Singingi:

  1. Utara : Kampar dan Pelalawan
  2. Timur : Indragiri Hulu
  3. Selatan : Jambi
  4. Barat : Sijunjung dan Dharmasraya


7. Kabupaten Pelalawan

Kabupaten Pelalawan adalah salah satu kabupaten di Provinsi Riau, Indonesia, dengan ibu kota Pangkalan Kerinci. Wilayah Kabupaten Pelalawan terletak relatif di bagian timur Provinsi Riau. Berdasarkan Peta Rupa Bumi Bakosurtanal skala 1 : 50.000, wilayah Kabupaten Pelalawan secara geografis terletak pada 00° 48’ 32” LU – 00° 24’ 14” LS dan 101° 30’ 40” – 103° 23’22” BT.

Kabupaten Pelalawan dengan luas 13.067,29 km², dibelah oleh aliran Sungai Kampar, serta pada kawasan ini menjadi pertemuan dari Sungai Kampar Kanan dan Sungai Kampar Kiri. Kabupaten Pelalawan memilik beberapa pulau yang relatif besar yaitu: Pulau Mendol, Pulau Serapung dan Pulau Muda serta pulau-pulau yang tergolong kecil seperti: Pulau Tugau, Pulau Labuh, Pulau Baru Pulau Ketam, dan Pulau Untut.

Struktur wilayah merupakan daratan rendah dan bukit-bukit, dataran rendah membentang ke arah timur dengan luas wilayah mencapai 93 % dari total keseluruhan. Secara fisik sebagian wilayah ini merupakan daerah konservasi dengan karakteristik tanah pada bagian tertentu bersifat asam dan merupakan tanah organik, air tanahnya payau, kelembaban dan temperatur udara agak tinggi.

Batas wilayah:

  1. Utara : Kabupaten Siak dan perairan Kabupaten Kepulauan
  2. Timur : perairan Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau;
  3. Selatan : Kabupaten Indragiri Hilir, Kabupaten Indragiri Hulu, dan Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau;
  4. Barat : Kabupaten Kampar dan Kota Pekanbaru Provinsi Riau.


8. Kabupaten Rokan Hilir

Kabupaten Rokan Hilir adalah sebuah kabupaten di Provinsi Riau, Indonesia. Ibu kotanya terletak di Bagansiapiapi. Kabupaten Rokan Hilir terletak di bagian paling utara dari Provinsi Riau yang juga merupakan wilayah pesisir timur Pulau Sumatera. Kabupaten Rokan Hilir memiliki luas wilayah 8.881,59 Km2 atau 888.159 Hektar, terbagi atas 14 kecamatan. Wilayah Kabupaten Rokan Hilir terletak pada koordinat 1°14' sampai 2°45' Lintang Utara dan 100°17' hingga 101°21' Bujur Timur.

Wilayah daratan Kabupaten Rokan Hilir sebagian dasar merupakan dataran rendah dengan ketinggian 0 s/d 100 meter di atas permukaan laut. Pada daerah pesisir pantai memiliki ketinggian antara 0 s/d 6 meter dpl dan dipengaruhi oleh pasang surut air laut. Untuk daerah sepanjang aliran sungai, pada umumnya memiliki ketinggian antara 0 s/d 30 meter dpl.

Batas wilayah Kabupaten Rokan Hilir berbatasan dengan wilayah:

  1. Utara : Selat Malaka
  2. Timur : Kota Dumai
  3. Selatan : Kabupaten Rokan Hulu dan Kabupaten Bengkalis
  4. Barat : Kabupaten Labuhanbatu Selatan dan Kabupaten Labuhanbatu (Kecamatan Panai Hilir), Sumatera Utara


9. Kabupaten Rokan Hulu

Kabupaten Rokan Hulu adalah salah satu kabupaten di Provinsi Riau, Indonesia, yang dijuluki dengan Negeri Seribu Suluk. Ibu kota Rokan Hulu adalah Pasir Pengaraian. Secara geografis, Kabupaten Rokan Hulu terletak diantara 100° -101° 52’ Bujur Timur dan 0° - 1° 30’ Lintang Utara. Dengan luas wilayah yaitu 7.462,18 Km2.

Kabupaten Rokan Hulu memiliki wilayah yang terdiri dari 85% daratan dan 15% daerah perairan dan rawa. Secara geografis daerah ini berbatas dengan wilayah sebagai berikut:

Batas Wilayah

  • Utara : Padang Lawas dan Labuhan Batu Selatan
  • Timur : Bengkalis dan Rokan Hilir
  • Selatan : Kampar
  • Barat : Pasaman dan Pasaman Barat

Di kabupaten Rokan Hulu terdapat beberapa sungai, 2 diantaranya adalah sungai yang cukup besar yaitu Sungai Rokan Kanan dan Sungai Rokan Kiri. Selain sungai besar tersebut, terdapat juga sungai-sungai kecil antara lain Sungai Tapung, Sungai Dantau, Sungai Ngaso, Sungai Batang Lubuh, Sungai Batang Sosa, Sungai Batang Kumu, Sungai Duo (Langkut), Sungai Rokan, Sungai Siasam, Sungai muara bungo Desa Dayo dan lain-lain.


10. Kabupaten Siak

Kabupaten Siak adalah sebuah kabupaten di Provinsi Riau, Indonesia, dengan pusat pemerintahan berada di Siak Sri Inderapura. Secara geografis Kabupaten Siak terletak diantara 1°16’30”LU-0°20’49”LU dan 100°54’21”BT-102°10’59”BT, yang sebagian besar terdiri dari dataran rendah di bagian timur dan sebagian dataran tinggi di sebelah barat. Morfologi wilayah Kabupaten Siak sebagian besar terdiri dari dataran dan sebagian kecil terdiri dari perbukitan yang terletak di bagian barat daya. Morfologi dataran mencakup sekitar 60% Wilayah Kabupaten Siak. Morfologi perbukitan rendah terdapat di bagian utara, timur dan memanjang dari arah barat laut sampai tenggara. Morfologi perbukitan tinggi terletak di bagian barat daya wilayah DAS Siak.

Selain dikenal dengan Sungai Siak yang membelah wilayah Kabupaten Siak, daerah ini juga terdapat banyak tasik atau danau yang tersebar di beberapa wilayah kecamatan. Sungai Siak sendiri terkenal sebagai sungai terdalam di tanah air, sehingga memiliki nilai ekonomis yang tinggi, terutama sebagai sarana transportasi dan perhubungan. Namun potensi banjir diperkirakan juga terdapat pada daerah sepanjang Sungai Siak, karena morfologinya relatif datar.

Selain Sungai Siak, daerah ini juga dialiri sungai-sungai lain, yaitu: Sungai Mandau, Sungai Gasib, Sungai Apit, Sungai Tengah, Sungai Rawa, Sungai Buantan, Sungai Limau, dan Sungai Bayam. Sedangkan danau-danau yang tersebar di daerah ini adalah: Danau Ketialau, Danau Air Hitam, Danau Besi, Danau Tembatu Sonsang, Danau Pulau Besar, Danau Zamrud, Danau Pulau Bawah, Danau Pulau Atas dan Tasik Rawa.

Batas Wilayah:

  • Utara : Kabupaten Bengkalis
  • Timur : Kabupaten Kepulauan Meranti
  • Selatan : Kabupaten Pelalawan
  • Barat : Kabupaten Kampar dan Kota Pekanbaru


11. Kota Dumai

Kota Dumai adalah sebuah kota di Provinsi Riau, Indonesia, sekitar 200 km dari Kota Pekanbaru. Kota Dumai memiliki kawasan yang strategis dan terletak di tepi pantai laut dan menghadap selat Malaka, sebagai berbatas dengan Malaysia. Secara geografis wilayah Kota Dumai terletak 10° 51' 30"-10° 59' 8" Lintang Utara dan pada 114° 24' - 114° 34' Bujur Timur dengan luas wilayah 1.772,38 km2.

Rata-rata ketinggian adalah 3 meter di atas muka laut. Wilayah Kota Dumai beriklim tropis dengan curah hujan antara 100–300 cm dan suhu udara 24-30 °C dengan kondisi tanah rawa bergambut.

Dumai sebagian terdiri dari dataran rendah di bagian utara dan di sebelah selatan sebagian adalah dataran tinggi. Kondisi tanahnya mayoritas berupa tanah rawa yang bergambut dengan kedalaman antara 0-0,5 m. Struktur tanah umumnya terdiri dari tanah podsolik merah kuning dari batuan endapan, alluvial dan tanah organosol dan gley humus dalam bentuk rawa-rawa atau tanah basah. Terdapat 15 sungai di wilayah Dumai. Sungai-sungai tersebut dapat dilayari kapal pompong, sampan dan perahu sampai jauh ke hulu sungai.

Batas Wilayah:

  • Utara : Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis
  • Timur : Bukit Batu, Bengkalis
  • Selatan : Mandau, Bengkalis dan Bukit Batu, Bengkalis
  • Barat : Bangko, Rokan Hilir dan Tanah Putih, Rokan Hilir


12. Kota Pekanbaru

Kota Pekanbaru adalah ibu kota dan kota terbesar di Provinsi Riau, Indonesia. Kota ini merupakan salah satu sentra ekonomi terbesar di Pulau Sumatra dan termasuk kota dengan tingkat pertumbuhan, migrasi, dan urbanisasi yang tinggi.

Secara geografis kota Pekanbaru memiliki posisi strategis berada pada jalur Lintas Timur Sumatra, terhubung dengan beberapa kota seperti Medan, Padang dan Jambi, dengan wilayah administratif, diapit oleh Kabupaten Siak pada bagian utara dan timur, sementara bagian barat dan selatan oleh Kabupaten Kampar.

Kota ini dibelah oleh Sungai Siak yang mengalir dari barat ke timur dan berada pada ketinggian berkisar antara 5 - 50 meter di atas permukaan laut. Kota ini termasuk beriklim tropis dengan suhu udara maksimum berkisar antara 34,1 °C hingga 35,6 °C, dan suhu minimum antara 20,2 °C hingga 23,0 °C.

Luas Kota Pekanbaru 632,26 Km2, dan secara geografis terletak antara 101°14’ – 101°34’ BT dan 0°25’ – 0°45’ LU, dengan batas administrasi sebagai berikut:

  • Sebelah Utara : Berbatasan dengan Kabupaten Siak dan Kabupaten Kampar
  • Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Kabupaten Kampar dan Kabupaten Pelalawan
  • Sebelah Timur : Berbatasan dengan Kabupaten Siak dan Kabupaten Pelalawan
  • Sebelah Barat : Berbatasan dengan Kabupaten Kampar